Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Mimpi itu ada tiga macam: bisikan hati, ditakuti setan, dan kabar gembira dari Allah.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Jabir radhiallahu ‘anhu, ada seorang Arab badui datang menemui Nabi kemudian bertanya, “Ya rasulullah, aku bermimpi kepalaku dipenggal lalu menggelinding kemudian aku berlari kencang mengejarnya”. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada orang tersebut, “Jangan kau ceritakan kepada orang lain ulah setan yang mempermainkan dirimu di alam mimpi”. Setelah kejadian itu, aku mendengar Nabi menyampaikan dalam salah satu khutbahnya, “Janganlah kalian menceritakan ulah setan yang mempermainkan dirinya dalam alam mimpi” (HR Muslim)
Dari Jabir radhiallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika kalian mengalami mimpi yang dibenci (mimpi buruk) hendaklah meludah kesebelah kiri tiga kali, dan memohon perlindungan dari Allah dari godaan setan tiga kali, kemudian mengubah posisi tidurnya dari posisi semula.” (HR. Muslim)
“Ketika kalian mengalami mimpi buruk, hendaknya meludah ke kiri tiga kali, dan memohon perlindungan kepada Allah dari kejahatan setan dan dari dampak buruk mimpi. Kemdian, jangan ceritakan mimpi itu kepada siapapun, maka mimpi itu tidak akan memberikan dampak buruk kepadanya.” (HR. Muslim)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Mimpi itu ada tiga: mimpi yang benar, mimpi bisikan perasaan, dan mimpi ditakut-takuti setan. Barangsiapa bermimpi yang tidak disukainya (mimpi buruk), hendaklah dia melaksanakan shalat.”(HR. at-Tirmidzi dan dishahihkan al-Albani)
- Meludah kekiri sebanyak 3 kali.
- Memohon perlindungan kepada Allah Ta’ala dari gangguan setan sebanyak 3 kali. Adapun bacaannya adalah : “A’udzu billahi minas-syaithanir-rajiim” atau bacaan ta’awudz lainnya).
- Membaca doa perlindungan kepada Allah dari keburukan mimpi yang Anda alami
- Bangun dan berwudhulah, lalu lanjutkan shalat malam dan dzikir
- Ubah posisi tidur dari posisi semula, kemudian lanjutkan tidur
- Tidak boleh menafsirkan mimpi, baik itu sendiri maupun minta ditafsirkan
- Setelah membaca penjelasan diatas, pastinya kita tidak perlu lagi bingung ketika mengalami mimpi buruk, bukan? Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi kita semua.